Skip to main content
Tisya Erni, Terduga Pelakor WNA Korsel Pernah Digerebek Kasus Prostitusi dengan Tarif Rp25 Juta sampai Digosipkan Jadi Orang Ke-3 Rumah Tangga Sule

Tisya Erni, Terduga Pelakor WNA Korsel Pernah Digerebek Kasus Prostitusi dengan Tarif Rp25 Juta sampai Digosipkan Jadi Orang Ke-3 Rumah Tangga Sule

Nama Tisya Erni kini sedang ramai diperbincangkan.

Pasalnya ia disebut menjadi pelakor di rumah tangga WNA Korea Selatan bernama Amy.

Lewat Youtube Curhat Bang bersama Denny Sumargo, Amy menceritakan kronologi rumah tangganya hancur dan anak-anaknya dipisahkan darinya.

Suami Amy diduga berselingkuh dengan Tisya Erni, bahkan dari video yang beredar tampak Tisya Erni menggendong bayi yang diketahui adalah anak Amy.

Lantas siapakah sosok Tisya Erni?

Tisya Erni diketahui miliki kanal Youtube dan aktif sebagai Youtuber sejak akhir tahun 2020.

Dirinya juga menjalani pekerjaan sebagai penyanyi dangdut sampai model.

Rupanya ini bukan pertama kali Tisya Erni disebut sebagai perusak rumah tangga orang.

Ia juga pernah digosipkan menjadi orang ketiga dalam rumah tangga Sule dengan Nathalie Holscher.

Kala itu dirinya mendapat banyak DM dari netizen yang menyebutnya sebagai pelakor.

"Aku juga jadi banyak yang DM karena ini (dituding orang ketiga)," ucap Tisya Erni saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Senin (19/4/2021), dikutip dari Tribunseleb.

Tisya Erni sempat membeberkan DM Instagram Sule kepada dirinya sebelum komedian tersebut menikah dengan Nathalie Holscher.

Tisya Erni mengaku bahwa Sule adalah pria idamannya karena perangai Sule yang mengayomi dan membimbing.

Tak lama, Nathalie Holscher pun mengunggah story di Instagramnya yang menyiratkan rumah tangganya bermasalah dan menghapus foto Sule.

"Aku enggak tahu ya tiba-tiba Nathalie bikin stories, kata-katanya kuat. Ya aku kan nggak tahu (kenapa)," ujar Tisya Erni.

Bukan hanya itu, Tisya Erni juga pernah terlibat dugaan prostitusi.

Disebutkan kasus tersebut terjadi di Semarang, Jawa Tengah pada tahun 2021.

Tarif sekali kencan pun dibanderol fantastis yakni Rp25 juta.

"Modus yang dilakukan muncikari tersebut memperkejakan orang dengan menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK) dengan tarif cukup fantastis yakni Rp25 juta," kata Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandani Rahardjo saat konferensi pers, Senin 20 Desember 2021, dikutip dari Tribunnews.

Polisi merekam penggerebekan Tisya Erni di sebuah hotel di Semarang, Jawa Tengah.

Tampak barang bukti nasi goreng dan alat kontrasepsi bekas pakai di lantai.