Skip to main content
'Dia Udah Bahagia' Merinding! Jadi Orang Terakhir yang Dimimpikan Eril, Atalia Praratya Dapat Pesan Ini dari Almarhum yang Bikin Semua Orang Nangis: Mamah...

'Dia Udah Bahagia' Merinding! Jadi Orang Terakhir yang Dimimpikan Eril, Atalia Praratya Dapat Pesan Ini dari Almarhum yang Bikin Semua Orang Nangis: Mamah...

Dimimpikan orang yang sudah meninggal bisa jadi sesuatu yang dinantikan oleh yang ditinggalkan.

Apalagi bagi Atalia Praratya yang ditinggal anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril.

Pastinya momen bertemu dalam mimpi bisa jadi sesuatu yang sangat membahagiakan sekaligus mengharukan untuk diceritakan.

Tak terasa sudah 4 bulan Eril pergi untuk selama-lamanya setelah hanyut di Sungai Aare yang terletak di Bern, Swiss.

Kepergiannya menyisakan luka tak hanya pada keluarganya, tapi juga banyak orang.

Pasalnya, segala kebaikan Eril langsung terkuak ketika ia pergi dari berbagai orang yang tak disangka.

Kini Ridwan Kamil dan Atalita Praratya nampak sudah bisa beraktivitas lagi setelah memakamkan putra mereka.

Namun tetap saja ada banyak cerita yang bisa dibagikan dari Eril.

Halaman Selanjutnya

Salah satunya adalah mimpi unik Atalia Praratya atau Bu Cinta terhadap anaknya.

Padahal ia sempat sedih karena belum juga dimimpikan Eril setelah sekian lama.

Wah, seperti apa ya?

Bu Cinta menceritakan semuanya ditemani oleh Alvin Adam dalam acara Alvin in Love.

Ia menceritakan bagaimana akhirnya ia dimimpikan oleh Eril dan itu terasa sangat nyata.

Apalagi ia masih ingat betul dekapan hangat sang anak yang senantiasa menemaninya setiap hari.

"Saya tuh tahu banget rasanya dipeluk Eril. Jadi tiba-tiba aku mimpi, di suatu tempat lah pokoknya, rumahnya seperti rumah mertua saya. Kang Emil dateng, teh capek ya? Nih, dia kasih sesuatu ke saya, terus ninggalin saya lagi. Terus saya ikutin Kang Emil trus ternyata dia lagi sama Eril," ujarnya.

Dalam mimpinya, Bu Cinta menyebut Kang Emil sedang membenahi rambut dan bajunya Eril.

Persis seperti apa yang sering dilakukan suaminya semasa hidup.

Eril pun melihat ibunya dan langsung memeluknya erat.

"Terus tiba-tiba, Eril, kok kamu ini sih, tambah tinggi, aku bilang gitu. Terus dia bilang, mamah, dia peluk itu rasanya kayak beneran banget!" serunya.

Bu Cinta menyebut ia sempat khawatir lantaran semua orang nampaknya sudah dimimpikan kecuali ia dan Zahra, anaknya yang kedua.

Ia pun tambah sedih karena kemudian Zahra cerita kalau ia sudah dimimpikan kakaknya.

"Padahal sebelum itu aku khawatir banget, karena semua orang udah pernah mimpi. Orang yang bahkan jauh, kecuali saya sama Teteh Zahra, cuma berdua waktu itu terakhir. Terus kemudian tambah sedih karena ternyata Zahra udah mimpi, dan sangat relate juga dengan apa yang dia khawatirkan terkait dengan sekolah,"

"Jadi kakaknya yang menenangkan. Za, tenang, kan ada aku, nantinya pokoknya aku akan dampingin kamu, bla bla bla. Ini juga sama!" lanjut Bu Cinta dengan semangat.

Kesedihannya sempat sirna karena ada yang menyebut jika orang terdekat akan dimimpikan belakangan.

Namun tetap saja meski lega, tak bohong ia sempat sedih.

Tapi kini ia mengaku sudah lega luar biasa karena mimpi itu menunjukkan bahwa Eril sudah bahagia.

"Pas itu aku bahagia banget di situ! Dari situ aku merasa dia sudah bahagia. Itu luar biasa," pungkasnya.

Halaman Awal