Sebuah video kembali viral di media sosial.
Yakni tentang seorang bapak-bapak asal Papua bernama Ayub.
Dimana dalam video tersebut, Pak Ayub rela kehujanan demi menukar jantung pisang yang dibawanya dengan mie instan.
Perjuangan Pak Ayub demi mendapat makanan itu pun viral usai diunggah akun TikTok @_wie.afrilia_ yang dikutip Grid.ID pada Minggu (10/12/2023).
"Bapak Ayub...Datang bawa jantung pisang hanya untuk tukar dengan sup**mi (mie instan),” tulis keterangan dalam video itu.
Walaupun sedang merasa sakit pada pinggangnya, Pak Ayub tetap mengambil jantung pisang dari kebun di sekitar rumahnya.
Ketika suster berbicara dengannya dan menanyakan asal-usul jantung pisang tersebut, Pak Ayub menjawab bahwa ia yang mengambilnya sendiri, meskipun dalam keadaan fisik yang terbatas.
"Bapak ambil di mana jantung pisang hujan-hujan," ucap suster yang merekam pak Ayub.
"Sendiri punya di sebelah sana, pinggang masih sakit, baru bisa keluar sekarang," jawab
Setelahnya, terungkap pula Pak Ayub tidak hanya membawa jantung pisang, tapi juga membawa ikan hasil tangkapannya.
Meskipun ia mengaku belum makan, dia tetap memaksa dirinya untuk datang dan memberikan ikan tersebut.
"Ikan cuma satu," kata Pak Ayub.
"Bapak sudah makan? Nanti makan apa?" tanya suster.
"Belum makan, sudah buat kau saja. Anak ko makan saja," jawab Pak Ayub.
Saat suster menawarkan sayur untuk dimakan, Pak Ayub menolaknya.
Alasannya, ia dan istrinya hanya makan sagu karena kekurangan beras.
Suster yang merekam video tersebut akhirnya memberikan bantuan berupa satu karung beras, mi instan, minyak goreng, bahkan kaos.
Meskipun sederhana, bantuan itu sangat dihargai oleh Pak Ayub yang terlihat sangat berterima kasih kepada suster itu.
Setelah menerima mi instan, Pak Ayub kemudian melanjutkan perjalanan di tengah hujan karena istrinya menunggu di ujung jalan.
Sontak saja, usai diunggah video tersebut langsung menuai banyak komentar dari netizen.
"Krna embak suster ini sangat baik...Semoga mbak yg mau bersedekah ini semakin melimpah ruah rizkinya agar bisa menutup dan terus menutup....," komentar @ka***.
"Miris sekali saudara kita masih kekurangan pangan padahal sumber daya alam nya subur dan kaya akan tambang emas batu bara dan lain2," tambah @ima***.
"Pejabat setempatnya yang harus di selidik, masa sampai begini. Malu rasanya liat bapa pakai baju Saya Indonesia Saya Pancasila," tulis @dow***.
