Andmesh Kamaleng bukan hanya dikenal sebagai penyanyi dengan suara merdu, tetapi juga sebagai penulis lagu yang mumpuni. Pemenang ajang pencarian bakat Rising Star Indonesia ini telah menciptakan lagu-lagu yang populer bagi beberapa penyanyi terkenal di Indonesia, salah satunya adalah Mahalini.
Salah satu karya terkenal yang ditulis oleh Andmesh adalah lagu "Sial" yang dinyanyikan oleh Mahalini.
Penyanyi berusia 26 tahun ini berbagi cerita bahwa menulis lagu berdasarkan cerita nyata lebih mudah daripada membuat cerita fiksi.
“Sebenarnya nada dan lirik itu ngikutin cerita sih. Kalo Andmesh sih lebih sulit bikin story-nya gitu. Jadi ketika story-nya yang Andmesh bikin bukan yang reel story itu pasti nggak bakal jadi. Jadi lagu itu pun enggak bakal rilis kalo bukan rell story,” ujar Andmesh di kantor Kapanlagi Youniverse, Selasa (16/10/2023).
Hal yang sama berlaku ketika ia menulis lagu "Sial" untuk sahabat dekatnya, Mahalini. Andmesh menceritakan bagaimana ia bekerja sama dengan kekasih Rizky Febian itu dalam proses menciptakan lagu ini.
“Jadi kayak Mahalini, ‘Sial' itu ada story-nya. Selanjutnya ada ‘Usai', itu ada story-nya. Kalo nada sama lirik gampang kita bentuk yang penting ada story,” katanya.
Andmesh adalah tipe pencipta lagu yang tidak dapat mengarang cerita semata-mata untuk menciptakan sebuah lagu. Ia perlu berinteraksi dengan penyanyi yang akan menyanyikan lagu tersebut, mendengarkan cerita mereka, dan menciptakan lagu berdasarkan pengalaman dan perasaan yang sesungguhnya.
“Jadi Andmesh itu salah satu tipikal pencipta lagu yang nggak bisa ngarang cerita menjadikan sebuah lagu. Tapi, ketemu sama si penyanyinya yang mau dibikinin lagu dia cerita apa, cerota yang betul betul kena atau dapet baru dapet,” katanya.
Andmesh enggan membocorkan kisah sebenarnya di balik lagu "Sial" karena ia takut Mahalini akan marah.
“Oh itu rahasia, kalo Markonah itu pasti nggak mau juga. Andmesh panggil Mahalini, Markonah. Markonah pasti ngambek kalo Andmesh ceritain,” kata Andmesh, lalu tertawa.
Andmesh sangat bahagia melihat lagu yang ditulis bersama Mahalini diterima dengan baik oleh banyak orang. Baginya, lagu ini memiliki kenangan khusus karena diciptakan saat situasi sulit di tahun 2020.
“Seneng dong, karena lagu itu Andmesh nulis bareng sama Lini tahun 2020 waktu Konah lagi gendut gendutnya, haha. Terus lagi covid, itu masa-masa Andmesh sama Lini coveran, dan nggak nyangka lagu ini itu dipilih paling terakhir karena ini materi yang udah lama banget disimpen,” katanya.
“Begitu sisa satu lagu di album Mahalini Fabula. Pas proses pembuatan lagu pun, waktu itu lini udah pacaran sama Iki atau belum Ame lupa. Kita harus recall lagi perasaan itu, kita recall lagi perasaannya kayak gimana, kita ungkit lagi di situ dan akhirnya lagu itu jadi,” pungkasnya.
