Skip to main content
Mengulik Pekerjaan Happy Asmara Sebelum jadi Biduan Dangdut

Mengulik Pekerjaan Happy Asmara Sebelum jadi Biduan Dangdut

Mengulik pekerjaan Happy Asmara sebelum jadi biduan dangdut. Berbeda dengan pedangdut muda lainnya, perjalanan karier pelantun Rungkad ini memang cukup berliku dan dia harus bekerja keras untuk bisa berkarya. 

Happy lahir Kendari, Sulawesi Tenggara, 24 tahun silam. Dia tumbuh di bawah pengasuhan sang nenek karena ayahnya merantau ke Kalimantan. Setiap pagi, dia harus membantu sang nenek mencari rumput untuk pakan hewan.

Sejak kelas 5 SD, Happy Asmara mulai menunjukkan bakatnya di dunia tarik suara. Beranjak SMA, dia mulai kerap mengikuti berbagai festival musik dan bernyanyi di pesta pernikahan dengan genre musik Pop. 

“Itu nyanyi (di nikahan) dari pagi, siang, sampai malam dikasih Rp50.000. Dapat segitu pun saya sudah senang banget,” tutur Happy Asmara saat menjadi bintang tamu OKAY BOSS, pada 9 September 20202.

Namun karena kebutuhan finansial, Happy memutuskan pindah genre musik, dari Pop ke dangdut. Namun siapa sangka, keputusan itu membawanya menjadi salah satu pedangdut muda berbahasa Jawa paling populer di Indonesia.

Perempuan berjuluk Queen of Ambyar ini bahkan dikenal sebagai pedangdut dengan deretan lagu viral di YouTube. Pecah Seribu, Top Topan, Joko Tingkir, hingga Rungkad merupakan beberapa lagu yang berhasil diviralkannya.

Kesuksesan itu membawa wajah Happy Asmara tampil di Times Square New York, pada pertengahan Agustus 2023. “Di New York ga loyo walau hati ninggal roso,” bunyi tulisan pada foto sang pedangdut.
Demikian pembahasan Okezone terkait pekerjaan Happy Asmara sebelum jadi biduan dangdut.*