Skip to main content
Mengulik Keterlibatan Yuki Kato dalam Kasus Judi Online

Mengulik Keterlibatan Yuki Kato dalam Kasus Judi Online

Mengulik keterlibatan Yuki Kato dalam kasus judi online. Sang aktris tercatat sebagai salah satu artis Indonesia yang diperiksa Bareskrim Polri terkait promosi judi online, pada 23 September 2023.

Selama 4 jam, Yuki mendapat 23 pertanyaan dari penyidik terkait promosi judi online.
“Hari ini (23/9/2023), saudari Yuki Kato menjalani klarifikasi terkait endorsement situs judi online,” ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Pol. Adi Vivid.

Kepada awak media, Yuki Kato mengaku, berusaha bersikap kooperatif selama pemeriksaan. “Intinya, aku berusaha membantu dengan memberi keterangan yang dibutuhkan penyidik,” kata sang aktris usai menjalani pemeriksaan.

Sebelum Yuki Kato, aktris cantik Wulan Guritno juga telah menjalani pemeriksaan terkait kasus serupa, pada 19 September 2023. Berbeda dengan Yuki, Wulan bungkam terkait pemeriksaan yang dijalaninya.


Namun manajer sang aktris, Bucie Lee mengaku, ibu tiga anak itu syok dengan kasus tersebut. “Ya, Mbak Wulan kaget. Dia merasa dipojokkan dengan pemberitaan ini. Konten itu kan sudah cukup lama ya sekitar tahun 2020 kok muncul lagi?” ujarnya.

Bintang film Jakarta, City of Dreamers ini merasa, promosi yang dilakukannya 3 tahun silam adalah untuk sebuah game online. Bahkan, kala itu ada banyak artis besar selain Wulan Guritno yang mempromosikan situs tersebut.

Seperti diketahui, kasus promosi judi online bermula dari laporan Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI), pada 14 September 2023. Lembaga tersebut melaporkan sekitar 26 artis dan public figure karena diduga membuat konten bermuatan judi online.

Muhamad Zainul Arifin, Ketua ALMI menduga, puluhan artis dan public figure tersebut menerima bayaran sekitar Rp10 juta hingga Rp100 juta untuk membuat video promosi berdurasi kurang dari 1 menit.

Demikian pembahasan Okezone terkait keterlibatan Yuki Kato dalam kasus judi online.