Kakak Rizky Billar, Benny Sikumbang justru menyalahkan sikap Lesti Kejora.
Kakak Rizky Billar itu menilai sikap Lesti yang melaporkan masalah KDRT ke kantor polisi justru memperkeruh suasana.
Ia menilai keributan tumah tangga lebih baik diselesaikan secara kekeluargaan.
Menurutnya pertengkaran dalam rumah tangga merupakan suatu hal yang wajar.
"Kita bukan membenarkan, sebenarnya KDRT itu kan aturan baru ya. Kalau saya bilang KDRT itu bukan kekerasan, itu keharmonisan dalam rumah tangga," tendas Benny dikutip dari YouTube Barista RCTI (8/10/2022) via TribunnewsBogor.com.
Benny menilai melaporkan ke polisi justru tidak akan ada jalan keluar.
Halaman Selanjutnya"Nah, yang jadi masalah habis bertengkar dia lapor sama siapa? Pasti nggak ada jalan keluarnya," jelas Benny Sikumbang.
"Intinya, kalau masalah rumah tangga ya diselesaikan dengan cara rumah tangga, jangan libatkan orang lain," sambungnya.
Usai menuding Lesti, ia kemudian mengungkapkan kondisi Rizki Billar yang terpuruk atas laporan istrinya.
"Dia masih down bahkan dia hanya makan mi instan saja tidak pakai nasi, dipaksakan supaya dia tidak sakit karena tanggal 13 hari Kamis dia harus menghadiri panggilan klarifikasi," kata Adek Erfil Manurung.
Pemberitaan soal KDRT juga membuat keluarganya kena mental.
"Ini masalahnya bukan cuma Billar saja, tapi ibunya, kakak-kakaknya kena mental semua dihujat netizen," timpal Adek Erfil Manurung.
Pernyataan kakak Rizky Billar bak tak memikirkan kondisi Lesti dan keluarganya yang menjadi korban dari KDRT itu sendiri.
Padahal jika dilihat dari laporan yang diumumkan oleh pihak kepolisian, Lesti Kejora beberapa kali mengalami KDRT.
Sebagaimana diwartakan Kompas.com, Kabid Humas Polda Metro Jata Kombes Pol Endra Zulpan menerangkan jika Rizky Billar melakukan KDRT lebih dari satu kali.
Saat melakukan KDRT pada 28 September 2022, kata Zulpan, Lesti Kejora memuncak karena dipicu oleh Rizky Billar yang ketahuan selingkuh.
"KDRT yang dilakukan ini bukan pertama kali, ini sudah sering, lebih dari satu kali. Tetapi saudari Lesti tidak terima atas perselingkuhan yang dilakukan," kata Zulpan saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jumat (7/10/2022).
"Hal ini memicu emosi sehingga menimbulkan KDRT yang dianggap korban jadi puncak daripada beberapa kekerasan yang dilakukan sehingga dilaporkan untuk dilakukan pengusutan," ucap Zulpan melanjutkan.
Halaman Awal
