Skip to main content
Dilarikan ke Rumah Sakit, Seluruh Badan Food Vlogger Farida Nurhan Alami Merah-merah Gegara Hal Ini

Dilarikan ke Rumah Sakit, Seluruh Badan Food Vlogger Farida Nurhan Alami Merah-merah Gegara Hal Ini

Kabar kurang baik datang dari food vlogger Farida Nurhan.

Farida Nurhan sendiri dikenal sebagai salah seorang food vlogger di Indonesia dengan jargonnya yakni 'awur-awur emplok'.

Farida Nurhan mendadak dilarikan ke rumah sakir setelah seluruh badannya alami merah-merah.

Tak hanya itu, Farida Nurhan juga mengeluh jika kepalanya pusing.

Usut punya usut, kejadian yang menimpa Farida Nurhan ini lantaran dirinya mengalami keracunan makanan.

Dilansir dari laman kompas.com, YouTuber berusia 40 tahun itu menunjukkan tubuhnya yang kemerahan di akun TikTok @Farida Nurhan.

"5,5 tahun menjadi food vlogger Indonesia, akhirnya Omay keracunan makanan," tulisnya.

"Omay keracunan makanan saat sedang kerja awur-awur emplok," tulisnya lagi sebagai keterangan video.

Melalui video lainnya, Omay yang tampak berbaring di ranjang rumah sakit menjelaskan kondisinya hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

"Tadi padahal di rumah sehat banget, tiba-tiba kepalaku pusing banget," kata Omay.

"Badanku merah semua, ini udah enggak ada," ujarnya setelah mendapat perawatan.

Halaman Selanjutnya

Tak diketahui makanan apa yang jadi penyebab Omay keracunan makanan.

Namun melihat kondisi Omay, banyak netizen yang kemudian mendoakan kesembuhannya.

"Aku pernah gitu omay, seafood , itu karna gak bersih jadi gtuuu," tulis @istrihebat27.

"Aku juga pernah Omay sumpah itu gatel, panas terus sakit trauma bngt makan udang sungai," tulis @fetriaalf.

"Parah sih ini. Aku paling banter muntah n bibir bengkak aja.. resiko foodies," tulis @jengdara.

Sementara di media sosial instagramnnya yakni @farida.nurhan, dirinya juga mengungkapkan kondisinya.

"Selalu di berikan kesehatan setiap hari, sesekali kena alergi makanan saat sedang bekerja ya di syukuri juga…. Seluruh badan Omay berubah merah, panas, sedikit cenat - cenut, Kepala pusing, sekarang sedang di bawa ke Rumah Sakit.

Semangat, doain Omay cepat sembuh ya," tulis Farida Nurhan dalam caption instagramnya seperti GridPop.ID kutip.

Tanda Keracunan Makanan

Dilansir dari laman bobo.id, berikut ini deretan tanda orang keracunan makanan:

1. Diare

Diare merupakan salah satu ciri-ciri keracunan makanan yang paling sering dialami. Diare bisa muncul beberapa jam setelah makan makanan yang terkontaminasi atau dalam 1-2 hari kemudian.

Ciri diare yang menjadi gejala keracunan makanan biasanya berupa feses lembek berair, yang kadang mengandung ampas makanan.

2. Muntah dan Mual

Gejala kedua yang paling sering dialami adalah mual dan muntah. Sama seperti diare, mual dan muntah sebetulnya adalah refleks alami tubuh untuk mengeluarkan kuman penyebab penyakit.

Infeksi memicu organ pencernaan memproduksi lebih banyak cairan yang membuat perut terasa tidak nyaman. Alhasil, kita merasa mual dan bisa berakhir muntah-muntah.

3. Perut Kram dan Mulas

Perut yang terasa mulas atau sakit melilit, bahkan kram, sering terjadi setelah mengonsumsi sesuatu mengandung kuman.

Saat bakteri, virus, atau parasit menyerang sistem pencernaan, perut akan memberi sinyal ke otak untuk memberi tahu ada sesuatu yang salah pada tubuh.

Pada gilirannya, otak akan memerintahkan otot-otot usus untuk mengejang dan melemas berulang kali.

Nah, proses tersebutlah yang membuat perut Anda terasa kram atau mulas. Kontraksi otot perut bertujuan untuk mendorong feses yang berisi kuman agar cepat keluar dari tubuh lewat anus.

4. Sakit Kepala

Pusing dan sakit kepala bisa dirasakan sebagai gejala keracunan makanan selain muntah atau diare parah

Sakit kepala umumnya akan muncul apabila demam tinggi. Komplikasi keracunan makanan berupa dehidrasi juga umumnya rentan menimbulkan sakit kepala.

5. Demam

Beberapa orang yang keracunan makanan kadang mengalami demam ringan.

Demam pada dasarnya adalah efek dari peradangan di dalam tubuh, yang terjadi saat sistem imun sedang aktif melawan infeksi.

Di sisi lain, demam juga bisa menjadi cara tubuh untuk menaikkan suhu intinya akibat gejala keracunan makanan yang berupa muntah dan diare.

6. Badan Lemas

Proses terjadinya infeksi dalam tubuh dan segala macam gejala yang kita rasakan selama keracunan makanan dapat membuat badan lemas.

Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kadar elektrolit tubuh yang terkuras habis terbawa oleh feses cair dan cairan muntah.

Halaman Awal