Skip to main content
Selama Ini Jadi Misteri, Clift Sangra Ungkap Alasan Mengapa Tak Ada Tanggal Kematian di Nisan Suzanna, 'Dua Tahun Sebelum Suzanna Meninggal'

Selama Ini Jadi Misteri, Clift Sangra Ungkap Alasan Mengapa Tak Ada Tanggal Kematian di Nisan Suzanna, 'Dua Tahun Sebelum Suzanna Meninggal'

14 tahun sudah Suzanna meninggal dunia.

Namun, misteri soal kematiannya masih menjadi perbincangan sampai saat ini.

Begitu juga soal misteri nisan Suzanna.

Pasalnya di nisan itu tidak tertulis tanggal kematiannya, lo.

Hal ini pun jadi perbincangan banyak orang.

Ternyata ini alasannya.

Alasan Tak Ada Tanggal Kematian di Makam Suzanna

Bahkan hingga akhir hayat, Suzanna masih terus membuat banyak orang penasaran.

Sebut saja tak ada tulisan tanggal kematian di batu nisan Suzanna, yang membuat banyak orang penasaran.

Halaman Selanjutnya

Melansir dari tayangan Rumpi No Secret edisi (19/9/2018), di atas makam berkeramik cokelat tersebut hanya menuliskan nama lengkap Suzana dan tanggal lahirnya saja.

Sekilas makam Suzanna memang terbilang paling besar di antara makam yang lain.

Hal ini dikarenakan Suzanna dimakamkan dalam satu liang lahat bersama sang putra, Ari Adrianus dan kakaknya Irene Beatrix Van Osch.

Akhirnya Clift Sangra ungkap teka-teki soal tidak adanya tanggal kematian Suzanna di makamnya.

Bersama Feni Rose, akhirnya Clift Sangra mengurai fakta soal kematian Suzanna yang masih menyisahkan teka-teki.

Clift Sangra mengaku saat itu, Suzanna telah memberikannya beberapa wasiat jika suatu saat nanti ia tiada.

Salah satunya Suzanna meminta agar ketika ia meninggal dunia, pemakamannya harus berlangsung secara tertutup.

Selain itu rupanya ada satu wasiat lagi yang akhirnya menjadi jawaban atas teka-teki makam Suzanna tanpa adanya tanggal kematiannya.

Siapa sangka, dua tahun sebelum Suzanna meninggal dunia, sang artis telah meminta dibuatkan makam oleh sang suami.

Bahkan artis bernama lengkap Suzzanna Martha Frederika van Osch ini menuliskan sendiri rancangan makam untuknya nanti.

Di sebuah kertas HVS, Suzanna menggambarkan bagaimana tempat peristirahatannya yang terakhir.

"Dua tahun sebelum Suzanna meninggal, itu makam sudah dibangun.

Permintaan Suzanna dua tahun sebelum meninggal, "Minta tolong bikinin kuburan buat saya seperti ini," ungkap Clift di depan Feni Rose.

"Dia minta kertas HVS, dia gambar, 'saya mau di atasnya ada keramik warna coklelat, di bawahnya batu-batu kali, tulisannya seperti ini," tambahnya.

Saat itu Clift Sangra lantas melaksanakan seperti yang diinginkan sang istri.

Meski saat itu Suzanna masih hidup.

Hingga akhirnya dua tahun setelah itu, sang legendaris menghembuskan nafas terakhirnya.

Rupanya saat Suzanna dimakamkan, sang tukang grafir keramik tak menemukan sumber listrik untuk mengukir tanggal meninggalnya sang artis.

"Dulu itu (keramik kuburan) sudah digrafir, kan belum meninggal, jadi (tanggal kematian) dikosongin aja dulu.

Pada saat itu kita enggak terpikir, ya udah nanti kalau udah meninggal baru ditulis," cerita Clift.

Saat Suzana meninggal, Clift memanggil tukang grafir untuk menuliskan tanggal kematian Suzana.

"Begitu meninggal, saya panggil tukang grafirnya, 'Pak tolong ditulis tanggalnya 15 Oktober meninggal'. '(Tukang grafirnya bulan) Pak, enggak ada listrik di kuburan, grafirnya gimana? Enggak bisa pak, saya butuh listrik'."

Rupanya lantaran itulah hingga saat ini tanggal kematian Suzanna tidak pernah terukir di batu nisannya.

Foto KTP Suzanna Jadi Sorotan

Dikutip dari Surya Malang pada Minggu 10 April 2022, Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang diduga milik Suzanna itu ramai tersebar di Facebook.

Foto KTP yang diduga milik Suzanna itu diunggah oleh seorang netizen dengan akun bernama Andy Ramdani.

Dia membagikan unggahan unik itu di forum Facebook INDONESIA TEMPO DOELOE.

Unggahan yang ia bagikan berhasil viral di Facebook setelah mendapatkan lebih dari 1,8 ribu likes dan ratusan komentar dari netizen.

Bahkan, kurang dari satu hari, postingan itu bahkan telah dibagikan lebih dari 290 kali.

"Dari grup sebelah," tulis akun Andy Ramdani.

Masih belum diketahui secara pasti apakah kartu identitas tersebut benar milik Suzanna.

Akan tetapi, dilihat dari tempat tinggal yang tertera, terdapat kesamaan data dan alamat rumah sang artis horor itu.

Sementara itu, tanggal lahir yang tertulis di KTP tersebut menimbulkan perdebatan.

Selain data tersebut, netizen ternyata dibuat salah fokus dengan tanda tangan di KTP itu yang disebut-sebut goresan tangan Suzanna.

"Tanda tangannya bikin parno," kata seorang netizen.

"Ada bunga mawarnya," sahut netizen yang lain.

"Tandatangan misteri," ujar netizen lainnya.

Suzanna meninggal dunia di kediamannya di Jalan Kebondalem II No.1 Magelang, Rabu, 15 Oktober 2008.

Suzanna disebut meninggal dunia lantaran penyakit diabetes yang diidapnya.

Penyebab kematiannya kala itu juga sempat menjadi perdebatan, sebab Clift Sangra menguburkan jenazah.

Namun, menurut penasihat hukum keluarga Suzanna, Bambang Tjatur Iswanto, kliennya memang sudah berwasiat, jika ia meninggal tidak ingin dipertontonkan dan diupacarakan secara besar-besaran.

Suzanna kemudian dimakamkan di TPU Giriloyo, Magelang.

Pemain film 'Malam Satu Suro' itu dimakamkan satu liang lahat dengan anak sulungnya, Ari Adrianus dan sang kakaknya, Irene Beatrix van Osch.

Sementara itu, sepeninggal Suzanna, sang suami Clift Sangra juga telah menikah lagi dengan seorang wanita.

Diketahui pula Clift Sangra dan istri barunya itu tinggal di kediaman yang saat itu menjadi rumah Suzanna semasa hidup.

Halaman Awal