Skip to main content
Pusing Tujuh Keliling Karna Tak Punya Pekerjaan, Kiwil Akui Pantang Berikan Warisan pada Keluarga dan Para Mantan Istri, Jatuh Miskin?

Pusing Tujuh Keliling Karna Tak Punya Pekerjaan, Kiwil Akui Pantang Berikan Warisan pada Keluarga dan Para Mantan Istri, Jatuh Miskin?

Pusing Tujuh Keliling Karna Tak Punya Pekerjaan, Kiwil Akui Pantang Berikan Warisan pada Keluarga dan Para Mantan Istri, Jatuh Miskin?

Meski mengaku pusing tak ada pekerjaan, Kiwil mengaku tetap memiliki wasiat untuk anak, istri, dan mantan-mantan istrinya.

Memiliki keluarga dan mantan-mantan istri, Kiwil memilih untuk meninggalkan wasiat ketimbang warisan ketika kelak ajal menjemputnya.

Seakan haram meninggalkan warisan, Kiwil yang kini tak memiliki pekerjaan lebih memilih memberikan sebuah warisan kepada para mantan istri.

Beberapa waktu lalu, kondisi kesehatan Kiwil sempat memburuk lantaran terserang virus.

Sejak jatuh sakit, kesehatan Kiwil belum sepenuhnya pulih seperti sedia kala.

Ada banyak faktor yang membuat tubuhnya kini mulai melemah dan sering sakit-sakitan, salah satunya yakni karena tak adanya job yang datang padanya.

Secara blak-blakan, Kiwil mengaku hal itu membuatnya kerap merasa pusing.

“Ya pertanyaan nya itu yang bener ya itu, yang gak ada pekerjaan aja. Jadi ya mungkin agak sedikit pusing dengan itu,” ungkap Kiwil, dilansir Tribun Style dari YouTube Starpro Indonesia pada Jumat, 1 Juli 2022.

Halaman Selanjutnya

Namun tak dipungkiri, faktor lain pun juga turut andil dalam penurunan kesehatannya.

“Tapi nggak sih, sebenernya memang karena kondisi, faktor umur, juga cuaca, kemudian sama pola makan yang paling utama,” jelas Kiwil.

Sang istrri, Venti Figianti merasa sakitnya Kiwil ini lantaran suaminya dulu kerap menahan sakit sendirian.

"Kemungkinan beliau ini mungkin dulunya kebanyakan ditahan, sakit apa ditahan. Nah sekarang mulai kayak meledak," sahut Kiwil.

Melihat kondisi suaminya sat ini, Venti mulai memperhatikan pola hidup dan makanan yang akan dikonsumsi Kiwil.

“Saya sih orangnya kan awalnya perhatian, tapi sekarang udah harus ekstra banget. Terutama makan, kopi, rokok, jadi lebih ngontrol ke pola makan sama istirahat,” tutur Venti.

“Karena memang kalau misalnya faktor umur sama gak ada kerjaan, tapi yang utama itu sering bergadang sama main game. Saya sering tegur karena kalau banyak bergadang sakit kepala nanti kebanyakan ngopi,” pungkasnya.

Di tengah kondisi yang tidak menentu tersebut, Kiwil mengutarakan wasiat yang dititipkan untuk anak, istri, dan para mantan istri.

Dilansir dari Sripoku.com, Kiwil beralasan bukan harta yang ditinggalkan sebagai wasiat kepada mantan-mantan istrinya, melainkan anak saleh dan saleha sebagai warisan paling berharga.

Di dampingi sang istri Venti Figianti yang dinikahinya sejak Oktober 2020, serta anak sambungnya yang tengah dijodohkan dengan sang sahabat, Ustaz Hasan Kosasih, Kiwil menyatakan pendiriannya soal wasiat buat mantan-mantan istri saat ditemui rekan media, di Jakarta, Rabu (29/6/2022).

Dia tidak meninggalkan surat wasiat kepada mantan-mantan istrinya andaikan ajat menjemput.

Sebab, menurut komedian asal Sumatera Barat ini, dia lebih baik sudah menyiapkan warisan ketimbang surat wasiat.

"Enggak ada, gua orang yang paling pantangan dengan surat wasiat, karena dari anak-anak juga dari Rohimah, mantan-mantan gua, mereka lebih sering pada sudah punya warisan," ujar Kiwil dikutip dari kanal YouTube StarPro Indonesia.

Mantan suami Rohimah itu mengaku sudah menyiapkan warisan buat sang istri, Fenti tanpa menyebutkan persis jumlah nominal.

"Jadi bukan berarti Fenti punya ini jadi warisan semuanya, enggak," tegasnya.

Kiwil justru lebih ingin meninggalkan warisan paling berharga berupa anak-anak yang saleh, ketimbang harta melimpah.

Bahkan Kiwil sendiri sudah meminta anak-anaknya untuk tidak menanyakan harta yang dimilikinya sekarang.

"Karena intinya warisan yang paling berharga, yaitu anak yang saleh dan salehan, bukan harta," ucapnya.

"Jadi harta itu cuman hiasan dunia yang enggak penting, bahkan gua bilang sama anak-anak gua 'Lu jangan pernah nanyani harta dari apa yang sekarang gua punya.'," tegasnya.

Selain itu, Kiwil berpendapat, harta yang ditinggalkan dapat habis sekejap mata.

Jadi lebih baik, dia meninggalkan bekal berharga kepada anak-anak karena yakin akhlak tidak bakal hilang sampai mati.

"Intinya gua butuh anak-anak yang saleh dan salehah, Iman lu gimana? Akhlak lu gimana? Itu yang penting," tuturnya.

"Harta bisa habis dalam waktu hitungan detik, tapi akhlak itu enggak bakalan hilang sampai mau menjelang," lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama, sahabat Kiwil, Ustaz Hasan Kosasih memastikan Kiwil tak pernah melalaikan kewajiban memberi nafkah kepada anak-istrinya.

"Relatif besar-atau tidaknya ya itu tinggal bagaimana beliau (mengatur), karena nafkah ketika sudah berpisah, apa yang dibutuhkan anak, bukan diinginkan anak," ujar Hasan.

Namun dia mengingatkan kepada anak-anak Kiwil dari perkawinan sebelumnya untuk tidak bersuara keras jika ternyata nafkah dari Kiwil kurang.

"Ketika kurang, jangan berbicara yang besar," ingat Hasan.

Halaman Awal