Skip to main content
Perjuangan Panjangnya Berakhir, Air Mata Haru Faisal Saat Dengar Hak Perwalian Gala Sky Ardiansyah Kini Jatuh ke Tangannya: Saya Hanya Ingin Selamatkan Cucu

Perjuangan Panjangnya Berakhir, Air Mata Haru Faisal Saat Dengar Hak Perwalian Gala Sky Ardiansyah Kini Jatuh ke Tangannya: Saya Hanya Ingin Selamatkan Cucu

Perjuangan Panjangnya Berakhir, Air Mata Haru Faisal Saat Dengar Hak Perwalian Gala Sky Ardiansyah Kini Jatuh ke Tangannya: Saya Hanya Ingin Selamatkan Cucu

Sidang hak perwalian Gala Sky Andriansyah kembali digelar pada Rabu (13/04).

Sidang putusan ini dilakukan secara e-court, namun Faisal dan keluarga terlihat hadir di Pengadilan Agama Jakarta Barat secara langsung untuk mengetahui secara langsung putusan yang didapat.

Dalam sidang ini, Faisal berstatus sebagai penggugat dan Doddy Sudrajat menjadi tergugat.

Di depan awak media, Sandy Arifin selaku kuasa hukum dari keluarga Faisal membacakan putusa sidang yang didapatnya.

"Mengadili, yang pertama, menolak eksepsi tergugat dalam kontensi, mengabulkan para penggugat seluruhnya. Jadi alhamdulillah gugatan kami dikabulkan untuk seluruhnya," kata Sandy Arifin.

Kedua, menetapkan bahwa Gala Sky Andriansyah bin Febri Andriansyah yang lahir di Jakarta pada 14 Juli 2020 sebagai anak yang belum dewasa dan belum mampu melakukan perbuatan hukum.

"Ketiga, menetapkan anak bernama Gala Sky Andriansyah bin Febri Andriansyah berada di bawah pengasuhan atau hadonah para penggugat Haji Faisal dan Ibu Dewi Zuhriati sebagai kakek nenek anak tersebut dari pihak ayah, dengan kewajiban tetap memberikan akses kepada tergugat sebagai kakek anak tersebut dari ibu untuk bertemu dengan anak tersebut," tutur Sandy.

Pada poin terakhir, Faisal sebagai wali dapat mewakili Gala Sky Andriansyah yang belum dewasa tersebut dalam segala perbuatan hukum di luar pengadilan.

Halaman Selanjutnya

Mendengar putusan tersebut, Faisal tak bisa menahan perasaan harunya hingga meneteskan air mata.

Terlebih untuk mendapatkan hak perwalian Gala, butuh waktu yang begitu panjang.

"Saya merasa terharu sekali, karena perjuangan ini memakan waktu yang sangat panjang," tutur Faisal.

"Padahal niat dan tujuan saya baik, niat saya hanya ingin menyelamatkan cucu,"

"Perjuangan lima bulan, pikiran dan biaya yang saya keluarkan juga ga tanggung-tanggung," sambungnya.

Faisal juga sempat kecewa karena ada selama proses ini beberapa pihak mengungkap hal yang tak pantaske publik.

"Saya pikir nggak akan sampai seperti ini, sampai menyebut hal-hal yang tidak-tidak," terang Faisal.

"Tidak akan sampai membicarakan hal yang tidak pantas di konsumsi publik."

"Itu yang membuat saya kecewa, merasa terharusnya bercampur aduk," tambahnya.

Halaman Awal