Kepergian artis yang memiliki tubuh sehat dan kekar Agung Hercules pada tahun 2019 lalu memang membuat kaget masyarakat Indonesia.
Bagaimana tidak, ia diketahui memiliki penyakit ganas yang bersarang di tubuh sehatnya tersebut.
Agung meninggal dunia usai berjuang melawan sakit kanker otak yang terus menggerogoti tubuhnya.
Dikabarkan Agung Hercules tutup usia Kamis (1/8/2019) di Rumah Sakit kanker Dharmais, Jakarta Barat.
Banyak rekan artis yang datang melayat dan mengenang sosok Agung Hercules di mata masing-masing salah satunya Daus Mini.
Daus kala itu datang bersama sang istri dan sempat menjenguk sesaat masih di rumah sakit.
Daus Mini bercerita jika saat masih sakit, Agung tetap berusaha untuk ceria.
Tak disangka, Daus Mini pun sempat mendapatkan teguran dari Agung Hercules karena makan gorengan.
"Sisanya becanda-canda tentang di lokasi syuting, Daus makan gorengan sama almarhum nggak boleh, dilarang 'itu nggak sehat, itu makanan enggak sehat, masih ada makanan yang sehat lain', gitu katanya," ujar Daus Mini.
Tak disangka, itu adalah pertemuan terakhirnya adengan sang sahabat sekaligus pesan yang terpatri di hati Daus Mini.
Bila belajar dari kasus mendiang Agung Hercules, ternyata ada beberapa makanan penyebab Kanker Otak.
Melansir SajianSedap.com, ternyata hidup sehat seperti yang dijalankan Agung Hercules pun tidak berdaya melawan kanker.
Meskipun banyak faktor penyebab kanker, gaya hidup dan makanan berpengaruh besar dalam tumbuh tidaknya kanker dalam tubuh.
Ada beberapa makanan yang berpotensi yakni dimulai dari gula atau glukosa yang terdapat di nasi, lauk-pauk, makanan ringan, buah dan minuman manis.
Konsumsi gula yang berlebihan dapat membantu tumbuhnya sel tubuh yang berpotensi menjadi kanker.
Bukan berarti Anda diwajibkan meninggalkan gula, namun lebih baik batas konsumsi gula menurut Kemenkes RI adalah 50 gram (4 sendok makan), untuk satu orang perharinya.
Kedua yakni daging olahan seperti sosis, hot dog, nugget, dan daging olahan lainnya memang mudah dimasak dan rasanya enak.
Jika dikonsumsi setiap hari, daging olahan seberat 50 gram (setara dengan satu buah hotdog) saja dapat menaikan potensi kanker sebesar 18 persen.
Daging olahan ini mencakup semua daging yang diawetkan dengan diasinkan, diasapkan, dan diberi zat pengawet langsung.
Terakhir, sayuran dan buah yang terpapar pestisida yang ternyata berhubungan erat dengan kanker, terutama kanker otak dan getah bening.
Di beberapa negara maju seperti Inggris, penggunaan pestisida untuk pertanian sudah dilarang.
Namun, Anda jangan takut dalam memilih sayuran.
Pestisida mudah hilang jika sayuran dicuci bersih dengan air dan sabun.
Jadi pastikan sebelum dikonsumsi, atur takaran sesuai yang dianjurkan, cuci bersih, dan masak dengan benar agar hidup lebih aman dan nyaman.
Halaman Awal
