Skip to main content
Foto Rachel Vennya Datangi Polda Metro Tersebar Luas, Terkuak Identitas Anggota Pasukan Khusus yang Bantu Kabur Kekasih Salim Nauderer

Foto Rachel Vennya Datangi Polda Metro Tersebar Luas, Terkuak Identitas Anggota Pasukan Khusus yang Bantu Kabur Kekasih Salim Nauderer


Foto Rachel Vennya datangi Polda Metro Jaya tersebar luas di media sosial. Bersamaan dengan itu, terkuak identitas oknum anggota pasukan khusus TNI yang bantu kabur kekasih Salim Nauderer. 

Nama Rachel Vennya terus bergema sejak kekasih Salim Nauderer disebut kabur dari karantina di RSDC Wisma Atlet Pademangan Jakarta. Awal mula kisruh Rachel Vennya kabur dari karantina, dalam sebuah utas disebut sang selebgram yang seharusnya tidak berhak karantina di Wisma Atlet memilih tempat tersebut sebagai tempat karantinanya. Kemudian, Rachel Vennya diketahui hanya 3 hari melakukan karantina.

Oleh karena itu, Rachel Vennya dianggap melanggar UU tentang wabah penyakit dan kekarantinaan. Jika terbukti bersalah, Rachel Vennya, Salim Nauderer, dan manajernya terancam hukuman penjara selama satu tahun dan denda Rp 100 juta.

Dari situ, banyak pihak yang geram dengan kelakuan Rachel Vennya. Terlebih lagi, pihak Kodam Jaya telah angkat bicara soal adanya oknum anggotanya yang terlibat membantu Rachel Vennya kabur saat karantina. Selebgram itu diketahui kabur atas bantuan seorang oknum TNI.

Kini, foto Rachel Vennya mendatangi Polda Metro Jaya tersebar luas pada Kamis (21/10/2021). Rachel Vennya dan Salim Nauderer bersama seorang manajernya, dimintai klarifikasi terkait kabar mereka kabur dari karantina di RSDC Wisma Atlet Pademangan.

Sebelum memenuhi panggilan Polda Metro Jaya, Rachel Vennya sudah lebih dulu meminta maaf kepada publik atas perilakunya itu. Dia melakukannya saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube milik Boy William. 

Rachel Vennya sudah meminta maaf dan mengakui dirinya benar-benar tidak melakukan karantina di channel YouTube Boy William. Namun, pengakuan Rachel Vennya diragukan dan dianggap berbohong demi melindungi oknum-oknum yang membantunya kabur. Salah satu oknum TNI berinisial FS yang membantunya kabur kini diketahui sudah dinonaktifkan.

"Betul. Aku pulang dari Amerika dan aku nggak menjalani karantina seperti yang seharusnya pemerintah anjurkan. Perlakuan aku ini salah dan nggak ada pembenaran sama sekali, alasan aku juga tidak bisa dibenarkan sama sekali," aku Rachel Vennya dalam channel YouTube Boy William.

"Tapi alasan aku itu emang karena aku pengin ketemu sama anak-anak. Tapi, itu bukan alasan yang tepat. Terlalu berpikir pendek juga sih," lanjutnya. Pengakuan Rachel Vennya itu diragukan lantaran kembali beredar foto di mana diduga dirinya bersama sang manajer tengah berada di RSDC Wisma Atlet. Kabar awal yang beredar, Rachel Vennya hanya karantina selama 3 hari dan itu sudah menyalahi aturan.


Awak media sudah menunggu kedatangan Rachel Vennya di Polda Metro Jaya. Begitu selebgram ini tiba bersama kekasihnya, Salim Nauderer tiba, puluhan kamera segera menyorot tampang mereka. Foto Rachel Vennya mendatangi Polda Metro Jaya akhirnya tersebar luas di media sosial.

Rachel Vennya dan Salim Nauderer penuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk mengklarifikasi soal kabur dari karantina. Namun, tak ada satu kata terlontar dari Rachel Vennya.

Rachel Vennya terlihat datang bersama dengan Salim Nauderer sekitar pukul 14.19 WIB. Dikawal oleh beberapa pria sempat terjadi insiden ketika Rachel Vennya akan memasuki gedung DIrektorat Kriminal Umum di Polda Metro Jaya.

Salim Nauderer tampak merangkul Rachel Vennya ketika menerobos kerumunan wartawan. Rachel Vennya yang menggunakan masker tertunduk.

Sementara itu, pihak Kodam Jaya mengumumkan perkembangan penyelidikan perihal kaburnya Rachel Vennya saat karantina di RSDC Pademangan. Dari hasil penyelidikan sejauh ini terungkap identitas dua oknum anggota TNI yang terlibat. Salah satunya, anggota pasukan khusus TNI AU atau Paskhas.


"Penyelidikan kemarin, dilakukan pendalaman memang ada dua oknum yang bekerja sama," kata Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (21/10/2021).

Herwin mengatakan dua oknum itu berinisial IG dan FS. IG sendiri diketahui membantu proses kaburnya Rachel Vennya di RSDC Pademangan. "Yang Satgas Bandara itu berasal dari Korps AU dan satu kemudian yang di Pademangan itu berasal dari Wing Satu Paskhas," ungkap Herwin.

Herwin menambahkan kedua oknum itu telah dinonaktifkan dari satuan Kogasgapad. Keduanya tengah mengikuti proses pemeriksaan di Polisi Militer. "Nanti akan diperiksa oleh Polisi Militer di satuan asalnya," tutur Herwin.

Sebelumnya, pihak Kodam Jaya sudah buka suara terkait adanya oknum anggota TNI yang terlibat membantu Rachel Vennya kabur dari karantina di RSDC Wisma Atlet Pademangan. Selebgram itu diketahui kabur atas bantuan seorang oknum TNI.

Oknum TNI anggota pengamanan Bandara Soekarno-Hatta berinisial FS diduga membantu selebgram Rachel Vennya kabur dari karantina di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara. FS sudah dinonaktifkan dari kesatuan TNI.


Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS mengatakan FS dinonaktifkan sejak Kamis (14/10/2021). Dia mengatakan FS dinonaktifkan oleh Pangdam Jaya Mayjen Mulyo Aji seusai acara syukuran Markas Brigkav 1 Limpung Alugoro di Serpong Utara, Tangerang Selatan.

"Sudah dinonaktifkan. Artinya, dari kemarin setelah Panglima acara di Serpong," kata Herwin kepada wartawan di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (15/10/2021).

Herwin menyebut FS dikembalikan ke kesatuan militernya. Namun dia tidak menyebut secara detail FS dikembalikan ke kesatuan militer mana. "Yang bersangkutan sudah dinonaktifkan untuk dikembalikan ke kesatuan," kata Herwin.

Rachel Vennya mengaku tidak pernah sama sekali menginap di RSDC Wisma Atlet Pademangan. Akan tetapi, pengakuan itu diragukan lantaran tersebar foto diduga Rachel Vennya bersama manajernya tengah berada di kamar Wisma Atlet.

Hal itu kembali membuat Rachel Vennya dianggap berbohong. Bahkan dia diduga berbohong demi melindungi oknum-oknum yang membantunya.


Kapendam Jaya Kolonel Herwin menjelaskan soal dugaan Rachel Vennya sempat berada di RSDC Wisma Atlet. Akan tetapi, benar atau tidaknya pengakuan Rachel Vennya belum bisa dipastikan.

"Ya itu masih dipelajari, ya memang informasinya sempat datang, namun dia keluar lagi. Seperti itu," kata Kapendam Jaya Kolonel Herwin di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (21/10/2021).

Soal pengakuan Rachel Vennya yang mengatakan tidak pernah melakukan karantina tapi ada foto diduga dirinya di Wisma Atlet, semua diserahkan kepada polisi. Hari ini, Rachel Vennya bersama Salim Nauderer memenuhi panggilan polisi untuk memberikan klarifikasi terkait kabur dari karantina.

"Itu nanti ditanyakan ke pihak kepolisian saja. Itu baru diperiksa oleh Polda Metro," kata Kolonel Herwin.