Skip to main content
Saipul Jamil: Saya 5 Tahun 7 Bulan di Penjara, Kalau Ada Temen-temen Punya Masalah Hukum Bisa Konsultasi Sama Saya

Saipul Jamil: Saya 5 Tahun 7 Bulan di Penjara, Kalau Ada Temen-temen Punya Masalah Hukum Bisa Konsultasi Sama Saya


Nama artis Saipul Jamil belakangan ramai menjadi sorotan publik.

Kebebasannya dari penjara kini justru mengundang banyak kontroversi.

Pasalnya ia langsung diperbolehkan tampil di acara TV padahal memiliki track record yang dipandang masyarakat buruk.

Bahkan Dilansir dari Grid.ID sebelumnya, publik pun sampai membuat petisi untuk melarang Saipul Jamil tampil di TV.

Selama lima tahun di penjara, Saipul Jamil sudah habis-habisan mengeluarkan banyak uang.

Tak ayal, Ipul juga blak-blakan dirinya saat itu buta hukum.

“Selama ini kita di penjara sudah habis-habisan, aduh, benar-benar buta hukum, benar-benar gak tahu penjara itu seperti apa,” ungkap Saipul Jamil, dikutip dari KH Infotainment, Jumat(10/9/2021).

Meski begitu, pengalamannya tinggal di hotel prodeo itu membuatnya paham terhadap masalah hukum.

Dengan percaya diri, Ipul bahkan menawarkan jasa konsultasi jika di antara orang di sekilingnya kelak ada yang terjerat hukum.

“Saya udah 5 tahun 7 bulan (di penjara, red) udah paham banget, jadi kalau ada temen-temen nanti punya masalah hukum konsultasi sama saya,” ujar Saipul Jamil.

Lebih lanjut, Ipul mengungkapkan selama di penjara ia mengaku banyak pelajaran yang ia ambil.

Selain ilmu, ia mengaku telah belajar banyak mengenal sifat orang.

Termasuk setelah bebas, ilmu mengenali sifat orang akan ia terapkan.

Tak dipungkiri, Saipul Jamil mengaku dapat menilai orang-orang di sekitarnya mana yang baik, pura-pura dan jahat.

“Setelah alam bebas ini ternyata ada orang baik, ada orang pura-pura baik, ada orang pura-pura jahat, ada yang jahat beneran, jadi ada orang munafik gitu, dari sana saya bisa mengenal orang,” ungkapnya.

Namun, Ipul menambahkan bukan berarti mengenal seseorang tersebut ia menilai suudzan terhadap orang.

Ia mengaku hanya berusaha untuk berhati-hati, menjaga jarak dan kini lebih memilah teman-teman sepergaulannya.