Skip to main content
Nia Ramadhani Ternyata Nangis Habis Jadi MC dan Dihujat, Ngaku Tak Mau Permalukan Diri Sendiri: Coba Kalo Lo Jadi Gue!

Nia Ramadhani Ternyata Nangis Habis Jadi MC dan Dihujat, Ngaku Tak Mau Permalukan Diri Sendiri: Coba Kalo Lo Jadi Gue!

Ternyata Nia Ramadhani menangis setelah jadi MC di acara TikTok Awards 2020.

Pada acara itu, ia menjadi MC bersama dengan Raffi Ahmad.

Namun caranya membawakan acara ternyata jadi sorotan banyak orang hingga dihujat.

Apalagi saat Nia Ramadhani mengatakan kalau matanya minus sehingga tidak bisa melihat jelas apa tulisan yang ada di depannya.

Sadar dirinya masih banyak kekurangan, istri Ardi Bakrie itu menangis di mobil saat perjalanan pulang.

Bahkan ia sampai harus ditenangkan oleh asisten pribadinya, Theresia Wienathan.

Hal itu terlihat pada acara Nyonya Bos yang baru tayang.

Dalam tayangan itu, terlihat Nia Ramadhani menangis di mobil dengan posisi badan menekuk di jok.

Ia membelakangi There yang hanya bisa mengelus-elus punggungnya.


Ternyata, ia sadar betul akan kesalahannya itu dan sempat merasa tidak mampu menjalankan pekerjaan itu.

Soalnya, ia tidak mau mempermalukan dirinya sendiri.

"Gue nggak bisa, masalahnya gitu. Karena gue merasa sebenarnya gue nggak mampu tadinya. Gue udah mikir kayak, ya udah biarin deh,"

"Gue dari segmen pertama setelah gue tahu harus baca banget, gue nggak mau, gue nggak mampu. Ngapain gue ngejelekin diri gue sendiri, gue tahu gue nggak bakal bisa," ujar Nia Ramadhani sambil menangis.

There pun memberikan kata-kata untuk menenangkan Nia.

"It's okay untuk nggak maju ke depan, as long as lu tidak mundur. Maju sedikit-sedikit nggak apa-apa, at least maju sedikit," ujar There.


Namun sepertinya Nia kadung kesal dengan dirinya sendiri.

Ia sampai meminta There untuk membayangkan rasanya jadi dia saat di atas panggung.

"Gue gatel, otak gue ngebaca kayak gitu gue gatel pengen cerita. Coba kalau lo jadi gue, apa yang lo lakukan sih? Kalau lo ada di posisi gue, apa yang lo lakukan? Gue sih asal udah keluar, gue nggak tahu!" serunya masih sambil menangis.

There memberikan pengertian bahwa sikap Nia yang mau mengakui kesalahannya itu sudah bagus.

Nia juga tidak punya kewajiban untuk menjelaskannya kepada semua orang.

"Nggak perlu ngomong ke satu dunia apa yang terjadi. Itu hal yang sulit loh, yang barusan kamu ngomong. Kalau kamu sudah sampai di titik ini, berani dan bisa keluar iya aku nggak mampu, itu udah another level. Bukan tentang orang, tapi tentang diri kamu," ujar There lagi.

Akhirnya Nia Ramadhani nampaknya sedikit tenang dengan sikapnya.

"Makanya gue mikir kalau gue malu, artinya gue sombong. Sekarang kenapa lo malu? Kan lo manusia nih, oh iya. Pokoknya gue malu gue sombong aja. Emang lu pikir lu bisa semuanya?" ujar Nia.

"This is the real you," celetuk There.

"Dan di situ gue ngapain gue malu, gue juga manusia. Kalau ada orang nanya-nanya ini, ya emang kenapa? Dengan keterbatasan gue, gue tidak mampu. Ada satu lagi yang bikin gue nangis adalah kasihan orang-orang di sekitar gue," pungkasnya.