Skip to main content
Kini Hidup Bergelimang Harta hingga Miliki Lapangan Golf dan Masjid Pribadi, Siapa Sangka Artis Cantik Ini Punya Ayah yang Dulunya Hanya Berprofesi Sebagai Montir hingga Jualan Minyak Tanah

Kini Hidup Bergelimang Harta hingga Miliki Lapangan Golf dan Masjid Pribadi, Siapa Sangka Artis Cantik Ini Punya Ayah yang Dulunya Hanya Berprofesi Sebagai Montir hingga Jualan Minyak Tanah

Artis sekaligus presenter cantik Ovi Dian belum lama ini kembali menjadi sorotan.

Ovi Dian, presenter acara Mixed Martial Arts (MMA) dan sejumlah acara olahraga itu jadi sorotan lantaran terbukti jadi anak pengusaha tajir.

Presenter yang juga pemeran film Ovi Dian dikenal tajir hingga miliki lapangan golf bahkan masjid pribadi.

Hal ini terungkap dalam YouTube Boy William beberapa waktu lalu.

Tak banyak yang tahu kalau ternyata Ovi Dian adalah anak orang kaya.

Rumah bernuansa Bali dilengkapi lapangan golf, sempat membuat masyarakat tercengang.

Ayahnya, Lazuardi Ardiman, diketahui memiliki perusahaan penyiaran dan juga pom bensin.

Semua itu diketahui dari pengakuan Ovi Dian dalam video YouTube Boy William berjudul Ada Lapangan Golf dan Mesjid Pribadi di Halaman Rumah!.

"Bapak gue itu dulu tahu enggak jualan apa? Jualan minyak tanah.

Terus dia sempat jadi montir, I remember that," kata Ovi Dian dikutip Kompas.com, Senin (12/10/2020).

Bagi Ovi Dian, ayahnya adalah seorang pekerja keras.

Pasalnya, memulai bisnisnya dari nol, dan sekarang mereka bisa menikmati hasilnya.

"He just work very hard, growing from there akhirnya jadi punya pom bensin," sambung Ovi.

Bukan hanya pom bensin, berawal dari radio amatir yang biasa digunakan zaman dulu untuk berkomunikasi, ayahnya lantas membangun stasiun radio.

"Lo tahu zaman dulu main break-break-an gitu.

Akhirnya dari situ, he built radio station like our network group," tutur Ovi Dian.

Bukan hanya ayahnya, ibu Ovi Dian, Veni Budiarsih juga diketahui seorang pebisnis.

Melihat kerja keras ibunya sejak kecil, sebagai anak sulung Ovi Dian terpicu untuk bisa bekerja dan menghasilkan uang sendiri tanpa bantuan orangtuanya. 

(*)